type rumah subsidi sampai elite
Dalam pasar perumahan di Indonesia, tipe rumah yang ditawarkan bervariasi, tergantung dari segmen pasar, mulai dari rumah subsidi hingga rumah elit. Berikut adalah rangkumannya:
1. Rumah Subsidi
Rumah subsidi diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dengan harga terjangkau dan skema kredit yang disubsidi pemerintah (KPR FLPP).
Tipe 21: Luas bangunan 21 m² (biasanya 5 x 4,2 m).
Tipe 30: Luas bangunan 30 m² (biasanya 6 x 5 m).
Tipe 36: Luas bangunan 36 m² (biasanya 6 x 6 m).
Ciri khas:
Lahan terbatas, desain sederhana.
1-2 kamar tidur.
Fasilitas minimal seperti ruang tamu, kamar mandi, dan dapur.
---
2. Rumah Komersil Menengah
Rumah tipe ini biasanya ditujukan untuk kalangan menengah dengan fasilitas lebih baik dan ukuran lebih luas dibanding subsidi.
Tipe 45: Luas bangunan 45 m² (biasanya 6 x 7,5 m).
Tipe 54: Luas bangunan 54 m² (biasanya 9 x 6 m).
Tipe 60: Luas bangunan 60 m² (biasanya 6 x 10 m).
Ciri khas:
Desain lebih modern.
2-3 kamar tidur.
Memiliki ruang keluarga, ruang tamu, dapur, carport, dan halaman lebih luas.
---
3. Rumah Mewah atau Elit
Rumah untuk kalangan atas ini memiliki ukuran besar, fasilitas lengkap, dan berada di lokasi strategis.
Tipe 70: Luas bangunan 70 m² (biasanya 7 x 10 m).
Tipe 90: Luas bangunan 90 m² (biasanya 9 x 10 m).
Tipe 120: Luas bangunan 120 m² atau lebih (biasanya 10 x 12 m).
Tipe 150 ke atas: Luas bangunan 150 m² hingga di atas 300 m², disebut juga tipe rumah mewah atau mansion.
Ciri khas:
Desain premium, arsitektur modern.
3-5 kamar tidur dengan kamar mandi dalam.
Ruang tamu luas, ruang keluarga, garasi, kolam renang, taman, hingga fasilitas pribadi seperti gym atau ruang kerja.
---
Perbedaan Utama
Rumah subsidi: Harga terjangkau, fasilitas minimalis.
Rumah menengah: Lebih luas, desain modern.
Rumah elit: Ukuran besar, fasilitas mewah dan lengkap.
Setiap tipe rumah disesuaikan dengan kebutuhan dan daya beli konsumen.
Post a Comment